Saat itu saya kelas 12 SMA, jadi setiap siswa yang
telah memasuki kelas 12 memiliki sebuah tugas (kelompok) penelitian yang akhirnya
harus dipresentasikan melalui seminar. Didalam seminar juga terdapat beberapa
guru yang nantinya mempunyai tugas untuk menanyakan semua isi dari makalah
hasil penelitian kami. Setiap kelompok memiliki 1-2 guru pembimbing untuk
membantu dalam pengerjaan makalah. Saya pun mendapat kesempatan untuk menjadi
ketua dalam kelompok yang ditunjuk langsung oleh guru pembimbing saya.
Awalnya semua berjalan dengan baik hingga pada
akhirnya pada kurang beberapa hari menuju seminar muncul masalah yaitu terdapat
salah satu anggota saya yang mendapat musibah yakni kecelakaan sepeda motor,
boleh diketahui bahwa jika salah satu anggota kelompok tidak hadir dalam
seminar maka kelompok tersebut akan dikurangi penilaiannya. Akhirnya saya
memutuskan untuk berdiskusi dengan guru pembimbing saya, hal apa yang harus
lakukan agar semua anggota kelompok saya tidak mengalami kerugian. Beliau hanya
mengatakan bahwa semua kembali lagi ke kelompok saya dan saya harus memutuskan
keputusan yang saya ambil. Saya melakukan rapat mendadak dengan semua anggota
kelompok, saya mengatakan kepada mereka bahwa kita harus tetap presentasi
apapun itu resikonya karena kita sudah bersusah payah dalam mengerjakan makalah
ini. Semua anggota pun setuju termasuk salah satu anggota saya yang mengalami
musibah yang setelah rapat diberitahukan oleh anggota lain.
Sekian
cerita singkat pengalaman yang bisa saya sampaikan. Terima kasih.